Lombok (15/10) – D’BASE Team dari BINUS ASO School of Engineering berhasil menyelesaikan serangkaian acara dalam kompetisi Shell Eco-Marathon Asia 2022 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, dengan raihan prestasi yang cukup baik. Mereka berhasil finish 5 besar untuk klasifikasi prototype dengan tenaga baterai atau listrik dan finish 12 besar untuk kategori urban dengan tenaga mesin berbahan bakar bensin.
Tahun ini, Shell Eco-Marathon kembali diadakan dan merupakan pertama kalinya bagi Indonesia menjadi tuan rumah kompetisi kendaraan beroda empat ramah lingkungan. Acara yang digelar pada tanggal 11-15 Oktober 2022 di Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dibarengi olebih dari 40 tim mahasiswa termasuk D’BASE Team dari BINUS ASO dan berisikan 13 negara di daerah Asia Pasifik dan Timur Tengah. Shell Eco-Marathon merupakan persaingan inovasi kendaraan hemat energi yang sudah digelar semenjak tahun 2010 dan telah menantang tim-tim mahasiswa di Asia.
Mobil Prototype D’BASE Team berhasil mencatatkan efisiensi sebesar 224 km/kWh dan kendaraan beroda empat Urban Concept D’BASE berhasil mencatat efisiensi bahan bakar sebesar 67 km/liter. Merupakan hasil yang baik untuk team. Tentu ini semua berkat perjuangan dan perjuangan serta kekompakkan dalam team.
Kesiapan yang dilaksanakan D’BASE Team ke Mandalika untuk kompetisi Shell Eco-Marathon 2022 sudah mengambarkan bahwa kemampuan dan kemampuan generasi muda Indonesia tidaklah kalah dengan tim negara lain.
“Ini merupakan pencapaian yang sangat baik buat kami sebab kendaraan beroda empat prototype kami baru pertama kali turun di Shell ECO Marathon dan ini yakni hasil yang diduga-duga, prospeknya di event berikutnya bisa kami kembangkan lebih baik lagi” Ungkap perwakilan dari D’BASE.
Kegiatan Shell Eco-Marathon Asia 2022 menjadi potensi untuk membangkitkan semangat inovasi dan persaingan terutama bagi D’BASE team yang sukses finish 5 besar dan 12 besar lolos pada persaingan ini bersama beberapa tim dari perguruan tinggi lainnya. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah baik dalam berbagi mobil yang ramah lingkungan sehingga akan menawarkan imbas yang baik bagi Indonesia maupun dunia.