Sumber : BINUS University
Saat mendengar kata “pariwisata,” yang terlintas di benak ialah destinasi eksotis, liburan menggembirakan, atau acara seru di tempat mempesona. Namun, tahukah kau bahwa kuliah di bidang pariwisata tidak hanya wacana liburan atau sekadar melakukan pekerjaan di daerah rekreasi?
Dunia pariwisata bergotong-royong lebih kompleks dan menyentuh banyak aspek bisnis. Industri ini juga melibatkan penyusunan rencana yang strategis, administrasi yang bagus, teknik penjualan yang tepat, sampai inovasi teknologi.
Artikel ini akan membahas tentang bagaimana kuliah pariwisata memberi kesempatan untuk mengerti dan berkontribusi pada berbagai aspek bisnis yang terhubung dengan industri ini. Simak ya!
Fakta Menarik Kuliah Pariwisata: Menguasai Bisnis di Balik Liburan
Sumber : BINUS University
Kamu akan mendapatkan bahwa pariwisata ialah salah satu industri paling dinamis yang memberikan potensi karier yang menjanjikan. Ini beliau fakta mempesona kuliah di jurusan Pariwisata:
1. Industri pariwisata: pilar ekonomi yang penting
Pariwisata yaitu salah satu sektor ekonomi paling besar di dunia. Meski pernah menurun alasannya efek pandemi, sektor ini pulih dengan segera dan kembali membangkitkan ekonomi banyak negara.
Sebagai mahasiswa di Jurusan Pariwisata, kau tidak hanya belajar tentang destinasi atau atraksi wisata, tetapi juga bagaimana industri ini dikontrol. Kamu akan berguru mengerti dinamika pasar, tren perjalanan, serta cara menyusun taktik untuk menarik lebih banyak turis ke destinasi tertentu.
2. Manajemen destinasi dan penyusunan rencana strategis
Dalam dunia pariwisata, ada banyak aspek yang mesti dipertimbangkan dalam mengelola destinasi, mirip keberlanjutan lingkungan, peningkatan kualitas pelayanan, dan kepuasan pelancong. Sebagai calon profesional pariwisata, kamu akan belajar menyiapkan dan mengurus destinasi secara strategis.
Kamu juga dibekali dengan pemahaman tentang cara merancang paket perjalanan yang menawan, merencanakan acara pariwisata, dan mengorganisir operasi harian destinasi rekreasi. Semua ini mengharuskan kau untuk mengetahui tren, mengelola budget, dan melakukan pekerjaan sama dengan aneka macam pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah lokal sampai pelaku bisnis.
3. Pemasaran pariwisata: menguasai seni manajemen digital
Salah satu aspek yang sungguh berkembang dalam pariwisata yakni digital marketing. Dengan meningkatnya penggunaan internet dan media sosial, industri pariwisata sudah bertransformasi secara digital.
Banyak perusahaan pariwisata, hotel, distributor perjalanan, sampai destinasi rekreasi memakai platform digital untuk mempromosikan layanan dan meraih turis di seluruh dunia.
Di sini, kau akan belajar bagaimana mempergunakan strategi pemasaran digital, mirip SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), media umum, hingga konten visual yang mempesona, untuk mempromosikan destinasi atau produk rekreasi.
Selain itu, kau juga mempelajari analitik data untuk mengetahui perilaku pelancong secara online dan berbagi seni manajemen penjualan yang efektif sesuai data tersebut.
4. Manajemen hotel dan perhotelan
Selain faktor destinasi dan penjualan, pariwisata juga melibatkan administrasi perhotelan. Hotel adalah salah satu bagian utama dalam dunia pariwisata, dan tugas administrasi hotel dalam menghidangkan pengalaman terbaik bagi turis tidak bisa dianggap enteng.
Sebagai mahasiswa pariwisata, kamu akan berguru ihwal operasional hotel, manajemen layanan tamu, hingga manajemen sumber daya manusia dalam konteks industri perhotelan. Kamu juga diajarkan kemampuan mengurus kedai makanan, mendesain layanan yang kreatif, dan memutuskan standar mutu pelayanan.
Keberhasilan hotel tidak bergantung pada kemudahan fisik saja, namun juga pengalaman tamu secara keseluruhan yang bisa membuat mereka kembali lagi di kurun depan. Kemampuan mengelola perhotelan dengan baik tidak cuma berkonsentrasi pada pelayanan harian, tetapi juga pengertian perihal keuangan, operasi bisnis, dan tren pasar.
5. Inovasi teknologi dalam pariwisata
Selain penjualan digital, teknologi juga telah mengganti cara bepergian dan bagaimana industri pariwisata beroperasi. Penggunaan aplikasi mobile, platform reservasi online, hingga tur virtual ialah beberapa teladan bagaimana teknologi memainkan tugas besar dalam memudahkan perjalanan dan menunjukkan gosip terhadap turis.
Kamu akan mempelajari bagaimana teknologi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) dipakai untuk mempromosikan destinasi dan menciptakan pengalaman rekreasi yang lebih mendalam.
Kamu juga akan belajar bagaimana memanfaatkan big data dan analitik untuk mengerti preferensi pelancong, serta mengembangkan strategi yang lebih personal dan efektif untuk mengembangkan pengalaman rekreasi mereka.
Jika tertarik untuk menjadi bagian dari industri yang berkembang pesat ini, kuliah di Faculty of Digital Communication and Hotel & Tourism BINUS University ialah langkah sempurna untuk memulai perjalananmu.
Di sini, kamu akan menerima ilmu yang lengkap dan mudah untuk menjadi profesional pariwisata yang siap menghadapi tantangan bisnis di era terbaru. Yuk, wujudkan ambisimu dan bangkit masa depan cerah di dunia pariwisata bareng BINUS University!