Kolaborasi Binus University Bersama Ilustrator Muda, Menciptakan Karya Untuk Menginspirasi Gen-Z Indonesia

Kolaborasi BINUS University

Jakarta, 23 Januari 2025 – Generasi Z diketahui sebagai generasi yang dinamis, inovatif, dan sungguh terhubung dengan teknologi. Mereka berkembang di periode dimana potensi karier tidak cuma terbatas pada jalur konvensional, namun juga terbuka lebar di banyak sekali bidang kreatif dan digital. Dalam dunia yang semakin kompetitif ini, kemampuan untuk berinovasi dan berpikir kreatif menjadi kunci keberhasilan. BINUS University, selaku institusi pendidikan yang selalu mendukung pengembangan peluanggenerasi muda, hadir untuk menjawab kebutuhan ini lewat karya-karya para alumninya yang mampu menjadi ilham bagi Generasi Z Indonesia.

Kali ini, BINUS University kembali ikut meramaikan program bergengsi Indonesia International Education and Training Expo & Conference (IIETE) 2025 yang berlangsung pada 23-26 Januari 2025 di Hall B Jakarta Convention Center (JCC). Booth BINUS University yang terletak di A108 menjadi pusat perhatian para pengunjung dengan banyaknya program interaktif yang mendukung generasi muda semoga berani mengeksplorasi minat dan talenta mereka untuk abad depan Indonesia.

Selama empat hari, BINUS University menghadirkan bermacam-macam program experience yang menggambarkan kelebihan jurusan-jurusannya dan karya para mahasiswanya. Pengunjung mampu menyaksikan aneka macam instalasi seni mural, menjajal cetak sablon di totebag, mencicipi simulasi mengemudi, sampai menikmati perjamuan dari mahasiswa hotel management. Semua kegiatan ini dirancang untuk menginspirasi dan menunjukkan pengetahuan ihwal dunia perkuliahan di BINUS University.

Selain itu, booth BINUS University juga menyuguhkan pengalaman seru yang lain mirip claw machine dan photobooth, yang memperbesar pesona bagi para hadirin.

BINUS University pun juga kembali pertanda komitmennya dalam mendukung kreativitas anak muda Indonesia lewat kolaborasi dengan dua ilustrator muda berbakat, Reza Rizqy R atau Crackthetoy (Alumni Visual Communication Design – Animation BINUS University) dan Kemas Dwisatria Ramadhana atau Kemasacil (Alumni Visual Communication Design BINUS University). Kolaborasi ini dilakukan bertepatan dengan pameran pendidikan terbesar, yakni Indonesia International Education Training Expo and Conference (IIETE) 2025. Melalui kolaborasi ini, BINUS University berupaya mendatangkan karya-karya seni yang tidak hanya estetis namun juga ingin menyampaikan pesan yang relevan bagi Generasi Z.

Menginspirasi Generasi Z melalui Karya Seni

Proyek kolaborasi ini bertujuan untuk memberi ide Generasi Z Indonesia supaya lebih menghargai seni selaku medium lisan dan inovasi. BINUS University, melalui kerja sama ini, tidak cuma mendukung pengembangan bakat muda namun juga ingin memperkuat tugas seni dalam membangun karakter dan identitas generasi muda.

Dengan kolaborasi ini, BINUS University berharap dapat memberi inspirasi mahasiswa dan masyarakat luas untuk berani mengeksplorasi kesempatankreatif mereka.

Crackthetoy, adalah seniman visual asal Tangerang dengan pengalaman lebih dari satu dekade. Karyanya yang berani dan ekspresif mencerminkan pemberontakan terhadap norma-norma sosial. Crack sudah menjelajahi banyak sekali medium, mulai dari graffiti dan lukisan sampai animasi dan mainan desainer, menjadikannya salah satu seniman visual paling dinamis di Indonesia.

Terinspirasi oleh kehidupan sehari-hari, kenangan era kecil, serta budaya graffiti, Hip Hop, dan Urban Culture, Crack membuat karya seni yang menggugah emosi dan visual. Dalam kolaborasi ini, Crack mempersembahkan huruf ikoniknya, sebuah kaleng semprot yang merepresentasikan akar seni jalanannya dan hasratnya untuk bercerita. Karya ini mengajak Generasi Z untuk berpikir inovatif dan tidak takut melawan batas-batas.

Adapun Kemas Dwisatria Ramadhana, atau dikenal selaku Kemasacil, adalah seorang ilustrator asal Tangerang yang memiliki gaya unik dan sarat makna. Lahir dan besar di Ternate, Kemasacil menggabungkan momen-momen keseharian dengan sentuhan budaya Jepang serta komponen budaya Indonesia. Kombinasi ini menciptakan karya visual yang sederhana namun mendalam, menjadikannya dekat dengan kehidupan sehari-hari Generasi Z.

Kolaborasi BINUS University

Kemasacil yakin bahwa seni ialah medium yang kuat untuk menghubungkan nilai-nilai budaya dengan kehidupan modern. Dalam kolaborasinya dengan BINUS University, Kemasacil menghadirkan ilustrasi yang mengangkat tema kebersamaan, pentingnya menghargai waktu, dan penyesuaian budaya dalam kehidupan sehari-hari.

Seni sebagai Medium Perubahan

Kolaborasi BINUS University

Kolaborasi ini memastikan bahwa seni bukan cuma ihwal estetika, namun juga ihwal pesan dan perubahan. Baik melalui visual sederhana nan bermakna dari Kemasacil maupun karya ekspresif Crack yang membangkitkan emosi, Generasi Z dibutuhkan mampu memperoleh pandangan baru untuk menciptakan sesuatu yang baru dan membawa efek aktual bagi penduduk .

“Sebagai perguruan tinggi mewah dunia, BINUS University mempunyai tugas penting dalam memberi ide dan mempekerjakan generasi Z untuk meraih impian mereka dalam dunia pendidikan. Dengan banyak sekali acara unggulan dan fasilitas yang mendukung. Tidak hanya memberikan mutu pendidikan yang terbaik, namun juga turut mengembangkan Indonesia lewat pengembangan talenta muda yang siap bersaing di dunia kerja.”, ujar Haris sebagaiCorporate Marketing Communication General Manager BINUS University.

Dengan kolaborasi ini, BINUS University kembali memberikan komitmennya untuk mendorong kreativitas anak bangsa dan menjembatani seni dengan pendidikan. Semoga proyek ini menjadi awal dari banyak kerja sama yang lain yang mampu mempekerjakan generasi muda Indonesia.

Jangan lewatkan keseruan Edu Expo IIETE 2025 yang berjalan dari 23-26 Januari 2025! Kunjungi booth BINUS University dan dapatkan pandangan baru lewat kerja sama inovatif ini. Untuk berita lebih lanjut datangi https://binus.ac.id/eduexpo .