Graduation Show Fashion Acara Binus University: Padukan Tradisi Dan Modernitas

Graduation Show Fashion Program BINUS University: Padukan Tradisi dan Modernitas

BINUS University mengangkat keberagaman budaya Indonesia dan aneka ide inovatif lainnya dari para desainer yang merupakan mahasiswa tingkat tamat di Fashion Program dalam graduation show yang menampilkan karya-karya peran akhir mereka.

Jakarta, 22 November 2024 – Industri fashion di Indonesia telah mengalami perkembangan yang signifikan mengikuti selera konsumen generasi muda. Millennial dan Gen Z tidak lagi senantiasa mengincar rancangan yang mewah. Justru, kesederhanaan, sustainability, dan akomodasi padu padan pakaian menjadi salah satu konsentrasi utama mereka. Selain itu, mereka juga memprioritaskan mulut diri dengan unik. Salah satunya, melalui pakaian yang bisa memadukan tren modern dengan komponen tradisional untuk memberikan identitas budaya mereka.

Mencerminkan pertumbuhan tren tersebut, BINUS University mengangkat keberagaman budaya Indonesia dan aneka ilham kreatif yang lain dari para desainer yang merupakan mahasiswa tingkat simpulan di Fashion Program dalam graduation show yang menampilkan karya-karya peran tamat mereka. Sesuai dengan keberagaman ilham dan kreasi tersebut, para mahasiswa yang berpartisipasi dalam graduation show ini menawarkan aneka koleksi pakaian dengan perpaduan siluet terbaru dan faktor tradisional serta penggunaan teknik dan material ramah lingkungan. Semua pakaian ini ditampilkan melalui stand eksibisi khusus serta catwalk panggung fashion show.

Contohnya, ada pakaian ready-to-wear karya Yoshella Febe Silalahi dengan ilham motif tradisional tenun Ulos yang diterapkan dengan memakai teknik transformational reconstruction pattern cutting. Kemudian ada karya dari Jeon Shinbi, berupa pakaian kerja kontemporer ready-to-wear dengan ilham tari tradisional Korea Selatan “Ganggangsullae”. Radinindra Nayaka menerapkan desain sustainable fashion berbasis tradisi dengan mengaplikasikan zero waste pattern cutting pada kain batik tulis tradisional Surakarta untuk pakaian ready-to-wear. Di samping itu, terdapat pula penggunaan daur lace waste sebagai material pakaian oleh Stephanie Widjadja.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang mendalam untuk BINUS, lecturers, teman-sobat, dan seluruhnya yang sudah mendukung jalannya acara ini sehingga acara Graduation Fashion Show ini mampu berjalan dengan berhasil dan optimal.”

“Teruntuk BINUS University terima kasih telah memfasilitasi dan mendukung kami dalam membuat karya-karya yang luar biasa. Dengan diadakannya show ini saya berharap buat semua teman-teman yang juga telah belajar dan berjuang bersama mampu terus tambah semangat dan makin berkembang ke depannya!” ucap Stephanie Widjadja.

Selain bertujuan memberikan para mahasiswa kesempatan untuk mengaplikasikan pengetahuan serta keterampilan di dunia positif, graduation show ini juga bermaksud memperkenalkan karya kreatif Fashion Program BINUS University terhadap khalayak lazim.

Sebab, program ini terbuka tak cuma untuk Binusian, tetapi juga orang bau tanah mahasiswa, praktisi industri fashion, dan tamu ajakan khusus. Sehingga, para mahasiswa yang berpartisipasi bisa menerima exposure yang diharapkan untuk membangun jaringan profesional dan memulai karier setelah lulus.

“Graduation Show ini yakni pesta kreativitas yang memperlihatkan perjalanan dan visi kami para mahasiswa untuk era depan yang lebih memiliki arti di dunia fashion. Ini yaitu cerminan visi kami bagi periode depan fashion yang menggabungkan penemuan dan rancangan. Semoga program ini mampu menjadi langkah pertama menuju kontribusi yang impactful dalam industri,” kata Nasya Alta, salah seorang lulusan Fashion Program BINUS University Batch 2024.

“Graduation Show ialah bentuk apresiasi terhadap karya lulusan acara Fashion BINUS University yang telah dikerjakan selama 1 tahun akhir-akhir ini, juga hasil pedoman, kerja keras, dan kreativitas para lulusan. Melalui karya selesai ini, mereka mampu menunjukkan ‘who they are as a designer’ dan siap menggeluti di industri fashion,” pungkas Ratna Dewi Paramita, MA selaku Head of Fashion Program BINUS University.

Di samping itu, Dicky Maryoga Hutadjulu selaku salah satu dosen pengajar Fashion Program juga menambahkan, “Graduation Show ini yakni wujud nyata dari pencapaian para mahasiswa selama berkuliah. Ini merupakan simpulan dari periode studi mereka sekaligus langkah gres menuju kurun depan yang lebih cerah. Semoga program ini mampu membawa koleksi para mahasiswa ke panggung yang lebih besar dalam industri fashion.”

Lebih dari sekadar acara seremonial, graduation show pada tanggal 22 November 2024 ini yakni wadah untuk menyuarakan misi BINUS University dalam mencetak lulusan yang kompeten secara akademik sekaligus bisa membawa nilai-nilai budaya Indonesia ke tingkat global.

Graduation Show Fashion Program BINUS University: Padukan Tradisi dan Modernitas

Pagelaran Istimewa ini juga menawarkan pesan penting bahwa budaya Indonesia kaya akan pandangan baru yang dapat diadaptasikan ke dalam desain kontemporer untuk menjawab pergeseran preferensi dan gaya hidup pelanggan era modern, terutama untuk generasi muda.

Melalui graduation show Fashion Program, BINUS University memperlihatkan komitmennya untuk mendukung kreativitas mahasiswa sekaligus melestarikan sumber daya tradisional serta aspek sustainability dalam upaya menghidupi semangat empowering dan fostering. Acara ini dibutuhkan menjadi ide bagi generasi muda di seluruh Indonesia untuk terus mengapresiasi dan membuatkan budaya setempat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk fashion.

Dengan demikian, mereka dapat membuat lebih banyak lapangan kerja di bidang fashion untuk meningkatkan perekonomian inovatif Indonesia serta berinisiatif Indonesia selaku sentra fashion bermutu di mata industri global.