Surabaya – Fokus program terkini dari Market Entry Strategy to Indonesia 2024 yang diselenggarakan oleh BINUS University bersama dengan Universitas Surabaya (Ubaya) konsentrasi untuk menggali kesempatanekspor produk lokal di kancah global bareng dengan lebih dari 25 mahasiswa yang terdiri dari kedua universitas tergolong beberapa peserta internasional dari Filipina, Somaliland, dan Korea Selatan.
Peserta berkesempatan untuk tidak cuma menjelajahi kekayaan budaya di kota Jakarta dan Surabaya yang ialah sentra bisnis utama di Indonesia serta berinteraksi dengan kawan kita ialah Rumah Tempe Indonesia, Vegetable For You, Sepatu Kanky, dan Ladang Lima! Pertemuan dengan para mitra diharapkan dapat memberi wangsit terhadap para peserta perihal jatuh bangkit dari pelaku perjuangan. Hal ini ialah pemfokusan yang penting ketika mengikuti program karena membangun sebuah usaha memerlukan kegigihan!
Fasilitator dari kedua institusi turut mendampingi para penerima dalam membangun ide serta mendalami perihal prosedur menjalan bisnis di lingkungan multikultural hingga pentingnya keahlian dalam komunikasi antar budaya. Bagaimanapun, menciptakan perjuangan bisnis bukan cuma wacana menyebarkan produk yang unik namun mampu memahami lanskap sosial-ekonomi di tempat usaha tersebut beroperasi.
“Program ini tidak hanya memperlihatkan aku potensi untuk berkolaborasi dengan baik bareng tim tetapi menyaksikan potensi ekspor dan impor dari Indonesia yang kompleks. Saya dan tim ingat bagaimana ketegangan kami memuncak saat menawarkan presentasi di depan para panelis tetapi tantangan ini menolong dalam mengembangkan kemampuan berbicara di depan biasa dengan yakin diri,” ujar Marvelino Nathanael Soebiyanto, Mahasiswa Jurusan International Business Management.
Tema ihwal Tujuan Pengembangan Bekerlanjutan (TPB) menjadi suatu pemfokusan pada kegiatan ini dimana penerima tidak cuma didorong untuk berpikir inovatif dari perjuangan barunya tetapi dapat menawarkan donasi yang mempunyai arti. Tim Marvel mengusung ilham brilian yaitu mengganti cangkang kerrang hijau selaku pelengkap vitamin untuk ungags. Siapa yang menduga bahwa hal yang dianggap selaku limbah dapat mengembangkan mutu ternak! Riset yang tim lakukan juga mengungkap bahwa kesempatan ekspor yeng menjanjikan ada di Cina alasannya adalah usul tinggi untuk produk ini
Rekan di Ubaya turut berperan penting dalam kesuksesan acara ini, terutama selama minggu kedua saat berada di Surabaya. Tidak hanya menghadirkan akomodasi yang mumpuni terutama ketika menenteng ke lokasi di daerah Trawas untuk menikmati kehijauan serta menjelajahi museum yang dipenuhi artefak arkeologi di sekeliling kawasan tersebut.
Program ini tidak akan mungkin terwujud tanpa derma hebat dari Project Initiative BINUS University dan antusiasme rekan Ubaya. Energi dan semangatnya sangatlah memberi ide serta berharap agar pengalaman ini tidak cuma memperkaya studi namun juga membangun persahabatan yang akrab sepanjang kurun.