Kombinasi Artificial Intelligence (AI), desain, dan bisnis ialah bekal komplet kompetisi masa kini, tergolong dalam bidang interactive design. Jurusan Interactive Design Technology memadukan ketiganya untuk lulusan mutu dunia.
Artificial Intelligence alias AI yaitu bidang teknologi yang sedang masif dikembangkan selama bertahun-tahun terakhir. Seperti namanya, teknologi AI didesain untuk dapat bekerja mirip kecerdasan insan sehingga mampu melakukan berbagai tugas secara “mandiri”, baik dalam pemecahan persoalan, memahami bahasa, hingga membuat keputusan.
Kehadiran teknologi ini pun menjadi fasilitas yang sayang untuk disia-siakan begitu saja. Tentunya, memiliki variasi pengetahuan dan keterampilan terkait AI, rancangan, dan bisnis jadi bekal yang prospektif untuk berkarier.
Mengenal Jurusan Interactive Design & Technology
Salah satu jurusan yang belum terlampau banyak tersedia di perguruan tinggi tinggi yakni Interactive Design & Technology. Seperti namanya, jurusan ini menunjukkan studi multidisiplin bidang IT bisnis dan rancangan sehingga mahasiswa dapat mengambil irisan di antara keduanya untuk menciptakan aneka macam penyelesaian inovatif guna memecahkan urusan yang ada.
BINUS UNIVERSITY @Bandung ialah kampus yang secara khusus menyediakan fokus Interactive Design & Technology. Mahasiswa dipersiapkan untuk menghasilkan inovasi berbasis teknologi dengan tetap mengedepankan janji perilaku profesional dan mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal.
Meski begitu, inovasi yang dimaksud juga tidak cuma terbatas pada domestik. BINUS UNIVERSITY @Bandung mempersiapkan setiap mahasiswa untuk memiliki daya saing global sehingga tiap lulusannya memiliki peluang karier yang luas baik di dalam maupun luar negeri.
Apa Saja yang Dipelajari di Jurusan Interactive Design & Technology BINUS UNIVERSITY @Bandung?
Tiap mahasiswa S1 Interactive Design & Technology BINUS UNIVERSITY @Bandung akan mengeksplorasi teori dan mudah desain, tergolong di antaranya perihal bahasa visual, prinsip, material, komposisi, nilai desain, dan masih banyak lainnya.
Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari rancangan tata cara isu berikut pengembangan aksara. Tujuannya untuk menunjang kesanggupan dalam menyesuaikan diri di berbagai lingkungan dengan pergeseran cepat nantinya.
Pada semester lanjut, mahasiswa S1 Interactive Design & Technology BINUS UNIVERSITY @Bandung mulai lebih banyak melaksanakan implementasi dalam praktik. Selain menciptakan gagasan dan rancangan terintegrasi, mahasiswa juga mulai dilatih untuk mengimplementasikan pengembangan bisnis atas pemikiran tersebut. Mahasiswa banyak memperoleh aneka macam layanan pendukung seperti membuat proyek, workshop desain, hingga market validation.
Peran AI dalam Interactive Design & Technology
Anggapan bahwa kehadiran AI mematikan kreativitas tidaklah sepenuhnya benar. Sebaliknya, individu mampu mempergunakan AI untuk mendukung kreativitas dan bahkan menolong mewujudkan rancangan inovatif ke dalam bentuk lebih konkret.
Hal ini juga berlaku dalam konteks pembelajaran Interactive Design & Technology. AI dapat membantu mahasiswa mencari pandangan baru-ide segar untuk menciptakan suatu karya, inovasi, dan penyelesaian atas suatu suasana. Selain itu, AI mampu memberi rekomendasi mirip pengoreksian warna, komposisi, dan sebagainya untuk membuat hasil yang lebih maksimal.
Di kala digital sekarang, ketika mahasiswa juga kerap membuat rancangan dalam platform digital, AI mampu menolong melakukan pekerjaan repetitif sehingga lebih efisien seperti penurunan ukuran aset. Selain itu, AI membantu membuat prototype visual lebih singkat sehingga mempercepat proses untuk mampu menghasilkan produk selesai.
Nantinya, dalam implementasi yang lebih luas, AI bisa dipergunakan untuk menciptakan suatu penemuan. Seperti acuan yaitu membuat mobile app game dengan alur dongeng yang mengangkat sejarah atau dongeng dan legenda masyarakat Indonesia. Inovasi ini ialah salah satu cara untuk memperkenalkan warisan budaya Indonesia terutama terhadap kaum muda yang tak lagi terpisahkan dari teknologi.
AI ialah teknologi yang hendak terus dikembangkan di kala mendatang untuk mendukung lebih banyak kegiatan manusia. Tentunya, mempergunakan AI juga membutuhkan pengetahuan dan keahlian tersendiri sehingga memberi hasil yang lebih optimal. Maka dari itu, perpaduan knowledge and skill pada beberapa bidang ilmu bakal menjadi bekal yang prospektif.
Jurusan Interactive Design & Technology BINUS UNIVERSITY @Bandung menyadari besarnya potensi variasi antara desain dan teknologi AI yang disokong nilai-nilai entrepreneurship. Individu dengan kemampuan ini pun akan memiliki kesempatan berkarier yang lebih luas nantinya, baik di Indonesia maupun negara yang lain.