Emisi karbon atau carbon emission menjadi duduk perkara yang kian pelik saat ini. Tidak hanya di Indonesia saja, aneka macam negara di seluruh dunia mengalami problem yang serupa. Berbagai acara insan mulai dari pembakaran materi bakar fosil (lewat penggunaan kendaraan bermotor dan pembangkit listrik), deforestasi hutan, kegiatan pertanian, industri, dan pergantian penggunaan lahan yakni beberapa penyebabnya.
Untuk bisa meminimalisasi efek emisi karbon, diperlukan upaya positif dari banyak sekali pihak mulai dari penduduk , pemerintah, sampai lembaga pendidikan. BINUS lewat tiga BINUSIAN-nya—Michael Wijaya, Julyo, dan Fannisa Rahmah—mengembangkan suatu aplikasi berjulukan Tracco. Aplikasi yang dihasilkan melalui proses mentoring di Apple Developer Academy ini diharapkan mampu membantu Indonesia—bahkan dunia—untuk mencapai sustainabilitas yang dibutuhkan.
Apa Itu Tracco?
Tracco merupakan aplikasi berbasis iOS yang dikembangkan oleh Michael Wijaya, Julyo, dan Fannisa Rahmah. Ketiganya merupakan BINUSIAN jurusan Computer Science. Berbekal ilmu yang mereka miliki selama perkuliahan dan tunjangan dari Apple Developer Academy, mereka membuat Tracco. Apa sesungguhnya Tracco ini dan apa bantu-membantu yang ingin diwujudkan oleh Michael, Julyo, dan Fannisa lewat aplikasi ini?
Tracco mempunyai visi untuk mempermudah penggunanya menciptakan opsi ramah lingkungan. Platform ini akan menghubungkan pengguna dengan sistem ekonomi yang berkesinambungan, memperlihatkan penyelesaian terpadu bagi semua orang yang mengharapkan lingkungan yang sustainable. Mulai dari berbelanja produk ramah lingkungan, memilah sampah, sampai mengimbangi emisi karbon, Tracco siap menolong.
“Niat awal kami membangun Tracco adalah alasannya adalah ada potensi . Pasalnya, di Indonesia belum ada marketplace yang memasarkan produk yang sifatnya sustainable,” ungkap Mike –sapaan erat Michael Wijaya yang memegang posisi sebagai product manager di Tracco.
“Sejujurnya, proses pengerjaan Tracco memberikan banyak pelajaran dan pengetahuan bagi diri aku langsung. Khususnya tentang emisi karbon,” tambah Julyo, product designer Tracco.
“Tracco bangkit alasannya adalah kami merasa dilema carbon emission harus segera diatasi. Kami juga ingin menolong orang-orang menjalankan habit yang sustainable melalui Tracco,” ungkap Fannisa yang juga menjabat selaku product designer Tracco selanjutnya.
Bagaimana Peran Apple Developer Academy dalam Pengembangan Tracco?
Apple Developer Academy mempunyai peran yang sungguh besar bagi Julyo, Mike, dan Fannisa dalam mengembangkan Tracco. Julyo sendiri menyebut bahwa mentoring dan networking yang mereka ikuti selama berada di Apple Developer Academy menolong mereka dalam pengembangan aplikasi ini. Mereka jadi punya potensi bertemu dengan para expert di bidang lingkungan yang mempunyai concern sama dengan mereka.
“Selama di kampus, aku hanya mencar ilmu sesuatu yang sifatnya teknis. Lewat Apple Developer Academy, saya berkesempatan untuk berkenalan dengan para mentor untuk mampu mengaplikasikan materi yang dipelajari,” tambah Mike.
Fannisa melanjutkan, “Di Apple Developer Academy, selain mampu device dan bahan yang mumpuni, kami juga berkesempatan berjumpa dengan mentor dan kenalan dengan expert untuk dapat feedback terkait aplikasi yang kami buat. Ini memungkinkan kami menciptakan aplikasi yang lebih terarah dan sesuai dengan keperluan user.”
Harapan Tracco untuk Indonesia dan Dunia
Mencapai kehidupan yang sustainable tidak bisa dilaksanakan oleh segelintir orang saja. Mike, Julyo, dan Fannisa berupaya memperlihatkan pengaruh positif dengan membangun Tracco. Lebih dari sekadar aplikasi, Tracco ialah sebuah gerakan menuju kala depan yang berkelanjutan. Dengan menggunakan Tracco, penduduk mampu mempunyai kekuatan untuk memberikan imbas yang memiliki arti kepada lingkungan, khususnya emisi karbon yang dihasilkan dari transportasi.
“Kami berharap lewat Tracco, Indonesia bisa meraih zero emission dalam bertahun-tahun ke depan dan menolong orang-orang menimbulkan sustainability selaku gaya hidup kemudian sadar untuk ikut berkontribusi,” ungkap Julyo.
Sesuai dengan tagline-nya “Sustainability Simplified”, Mike ingin supaya Tracco bisa menjawab kebutuhan user untuk hidup sustainable dengan cara yang simplified. Yuk, dukung era depan yang berkelanjutan dengan mengunduh Tracco!