Artificial Intelligence (AI) mempunyai banyak tugas penting dalam banyak sekali faktor kehidupan, tergolong manajemen bisnis. Bagaimana tidak? Teknologi ini prospektif pertumbuhan yang besar. Bahkan, berdasarkan laporan Mekari, Indonesia memiliki peluanguntuk mengadopsi AI sebanyak 62 persen di sektor bisnis.
Lantas, apa saja tugas AI untuk menolong dunia manajemen bisnis masa kini? Berikut ini penjelasannya.
1. Analisis Data Lebih Cepat dan Tepat
Salah satu tugas AI yang paling penting dalam manajemen bisnis adalah kemampuannya untuk menganalisis data dengan segera dan akurat. Berkat AI, analisis data bukan lagi peran yang rumit dan menyantap waktu. Dengan pemberian AI, perusahaan dapat dengan segera mengekstrak info berguna dari data besar dan kompleks.
Contoh nyata penggunaan AI yaitu ketika kita ingin tahu produk apa yang laris di pasaran dan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan kita. AI bisa membantu kita menganalisis tren ini dengan lebih singkat. AI juga mampu menolong mengidentifikasi contoh pembelian pelanggan, tren pasar, dan perubahan sikap konsumen secara real-time.
Nah, dengan insights wacana apa yang sedang terjadi di pasar, business owner pun bisa menciptakan keputusan yang lebih baik.
2. Membantu Otomatisasi Kerja
AI juga membantu perusahaan mengurangi waktu dan sumber daya dengan otomatisasi, terutama untuk peran-tugas repetitif. Ibaratnya seperti punya ajudan eksklusif yang mampu menuntaskan pekerjaan-pekerjaan kecil. Kaprikornus, business owner bisa lebih konsentrasi pada faktor-aspek kreatif dan strategis dari pekerjaan kita.
Contoh sederhana otomatisasi adalah dikala kita ingin mengantarbanyak email sekaligus. AI mampu membantu kita melakukan tugas ini tanpa mesti melakukannya secara manual satu per satu.
Contoh lain otomatisasi dengan AI juga bisa dipraktekkan dalam mengurus proses internal perusahaan. sebut saja tugas-peran administratif yang repetitif mirip pengelolaan inventaris, pengantaran faktur, dan pemrosesan data.
Tidak cuma mengurangi waktu, otomasi dengan AI juga menghemat kemungkinan human error yang bisa saja terjadi dalam peran-peran monoton.
3. Efisiensi Operasional
AI juga bisa membantu perusahaan membuat keseluruhan proses operasionalnya menjadi lebih efisien. Ibaratnya mirip punya robot pintar yang membantu kita dalam berbagai peran, mirip memproduksi barang dengan lebih cepat tanpa adanya risiko human error.
Contohnya, di pabrik, AI mampu menolong mesin melakukan pekerjaan lebih cerdik dan membuat produksi menjadi lebih efisien. Dengan metode manufaktur yang terotomatisasi dengan baik, perusahaan mampu meminimalkan waktu siklus bikinan, mengembangkan kapasitas bikinan, dan merespons undangan pasar dengan lebih fleksibel.
Selain itu, teknologi AI juga bisa meningkatkan efisiensi rantai pasok (supply chain). Dalam hal ini, AI mampu memprediksi kebutuhan materi baku dan memaksimalkan proses distribusi. Perusahaan pun mampu menghindari kelebihan supply atau kekurangan stok yang mampu mengganggu ketersediaan produk.
4. Membuat Produk dan Layanan Lebih Inovatif
AI juga mampu membantu kita menciptakan produk serta layanan yang lebih inovatif. Contohnya, AI bisa menolong kita mengetahui apa yang pelanggan kehendaki. Seperti yang disebutkan sebelumnya, analisis data oleh AI mampu mengidentifikasi tren pelanggan, preferensi, dan kebutuhan yang belum terpenuhi.
Dengan berbekal insight ini, kita bisa menciptakan produk atau layanan baru yang sesuai dengan keinginan mereka.
5. Menjaga Keamanan Data
Di dunia yang serba digital, keamanan data sangatlah penting. Nah, AI mampu membantu perusahaan menjaga data mereka agar tetap aman. Ibaratnya seperti punya sekuriti terpelajar yang bisa mengetahui hal-hal mencurigakan dan melindungi data kita dari serangan cyber.
Dalam hal ini, AI bisa memonitor acara jaringan dan mendeteksi contoh ajaib yang terindikasi sebagai serangan cyber. Bahkan, AI juga bisa merespons dengan cepat untuk melindungi data sensitif. Penggunaan algoritma AI juga bisa menolong mengidentifikasi peluangcelah keselamatan dan menanggulangi risiko sebelum menjadi problem serius.
Itulah sejumlah peran AI dalam bidang manajemen bisnis kurun kini. Singkatnya, AI bukan cuma teknologi canggih, tetapi tool berfaedah yang membantu manajemen perusahaan. Kaprikornus, bila kamu tertarik menggeluti di dunia administrasi, jangan ragu untuk merangkul teknologi AI.
Mulailah dengan kuliah administrasi yang kurikulumnya mendorong penerapan aplikasi teknologi gosip dalam bisnis, mirip di BINUS UNIVERSITY.
Kuliah di jurusan Manajemen di BINUS @Bekasi tidak hanya membekali kamu dengan keahlian administrasi. Kamu juga akan mencar ilmu keahlian kewirausahaan, teladan pikir global, pedoman inovatif, hingga layanan digital & supply chain management. Yuk, gabung menjadi Binusian dan raih karier impianmu di bidang administrasi!